Jumat, 02 Mei 2014

ADAB MAKAN DAN MINUM



1. Makan makanan yang halal. Yang haram menurut Al-Quran : bangkai, darah, daging babi, binatang tg disembelih selain nama Allah. (QS. 2:173)

2. Minum minuman yg halal. Yang haram menurut Al-Quran : khamr (arak). (QS 5:90)

3. Makan setelah lapar, berhenti sebelum kenyang
“Kami adalah kaum yang tidak makan sebelum lapar, dan jika makan kami tidak sampai kenyang.” (Syaikh bin Baz: makna hadits benar, sanad lemah)

4. Larangan Menggunakan Piring/Gelas Dari Emas Dan Perak
ولا تشربوا في آنية الذهب والفضة، ولا تأكلوا في صحافهما، فإنها لهم في الدنيا ولكم في الآخرة
Artinya : "Dan janganlah kalian minum dari gelas emas atau perak, dan jangan (pula) makan menggunakannya.bahwa itu (piring/gelas dari emas dan perak) untuk mereka (non-muslim) didunia dan untuk kita diakherat." (HR Bukhori, Muslim, Ahmad, At-tirmidzi, An-Nasai, Abu Daud dan Ibnu Majah)
5. Larangan Makan dan Minum Dengan Posisi Bersandar
Diriwayatkan dari Abu Juhaifah berkata :
كنتُ عِنْد رَسُول الله - صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسلم - فَقَالَ لرجلٍ عِنْده : أَنا لَا آكُلُ وَأَنا مُتَّكِئٌ
Artinya : "Aku pernah bersama Rasulullah Shalallahu 'alaihi wasallam ketika beliau berkata kepada seseorang yang bersamanya juga : Aku tidak makan dalam posisi bersan, dar." (HR Bukhori, Ahmad, At-tirmidzi, Abu Daud dan Ibnu Majah)
6. Mendahulukan Makan Dari Pada Sholat Isya Ketika Makanan Telah Siap
إذا وضع العشاء وأقيمت الصلاة فابدؤوا بالعشاء
Artinya : "Jika hidangan makan malam telah siap dan iqomah sholat telah dikumandangkan maka mulailah dengan makan malam." (HR Bukhori, Muslim, Ahmad, At-thirmidzi, An-Nasai dan Ad-Darimi)
Rosulullah Shalallahu 'alaihi wasallam juga bersabda :
إذا وضع عشاء أحدكم وأقيمت الصلاة فابدؤوا بالعشاء ولا يعجل حتى يفرغ منه
Artinya : "Jika telah siap hidangan makan malam untuk kalian dan (juga) telah dikumandangkan iqomah sholat, maka mulailah dengan makan malam dan jangan terburu-buru sampai selesai (dari makan malam)." (HR Bukhori, Muslim, Ahmad, At-thirmidzi, Abu Daud, Ad-Darimi dan An-Nasai)
7. Membaca Basmalah Sebelum Makan Dan Minum, Hamdalah Setelahnya
Diriwayatkan dari Umar bin Abi Salamah berkata :
كنتُ غُلاما في حجْرِ رسول الله -صلى الله عليه وسلم- ،وكانت يَدي تطيشُ في الصحفَة ، فقال لي رسول الله -صلى الله عليه وسلم- : ياغلامُ ، سَمَّ اللَّه ، وكلْ بيمينك ، وكلْ مما يلَيك
Artinya : "Ketika aku masih kecil dalam didikan Rasulullah Shalallahu 'alaihi Wasallam, dan tanganku mengambil makanan dari segala sisi piring. maka berkata kepadaku Rasulullah Shalallahu 'alaihi Wasallam : Wahai anak, bacalah basmalah, dan makanlah dengan tangan kananmu, dan makanlah apa yang dekat darimu." (HR Bukhori, Muslim, Ahmad, Abu Daud dan Ibnu Majah)
Dan membaca hamdalah setelah makan atau minum, sesuai dengan sabda Rasulullah Shalallahu 'alaihi Wasallam :
من أكل طعاما فقال الحمد لله الذي أطعمني هذا ورزقنيه من غير حول مني ولا قوة غفر له ما تقدم من ذنبه
Artinya : "Barang siapa yang setelah makan membaca Alhamdulillahilladzi ath'amani hadza wa rozaqanihi min ghoiri haulin minni wala quwwah maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR At-Tirmidzi. Al-Albani berkata : hadits hasan)
8. Makan Dan Minum Dengan Tangan Kanan
لاتأكلوا بالشمال فإن الشيطان يأكل بالشمال
Artinya : "Janganlah kalian makan dengan tangan kiri, karena setan makan menggunakan tangan kiri." (HR Muslim, Ahmad dan Ibnu Majah)
9. Memakan Makanan Dari Yang Terdekat
”Bacalah Basmalah & ambillah makanan yg ada didekatmu.” [HR. Bukhari No.4959]

10. Tidak makan setelah berkurang panasnya
Dari Asma' binti Abi Bakar -radhiallahu 'anhuma- :

أنها كانت إذا ثردت (أي أعدت ثريدا) غطته شيئا حتى يذهب فوره، ثم تقول: إني سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول"إنه أعظم للبركة"

Artinya : "Bahwa ketika dia (Asma' binti Abi Bakar) menyiapkan bubur, kemudian dia menutupnya sampai berkurang panasnya. dia berkata : aku pernah mendengar dari Rasulullah Shalallahu 'alaihi Wasallam bersabda : Begitu adalah lebih besar berkahnya." (HR Ad-Darimi dan Ahmad)
11. Tidak Mencela Makanan
ماعاب رسول الله صلى الله عليه وسلم طعاما قط، كان اذا اشتهى شيئا أكله وإن كرهه تركه
Artinya : "Rasulullah Sholallahu 'alaihi Wasallam tidak pernah mencela makanan sama sekali. Jika beliau mau maka beliau memakannya, dan jika tidak makan beliau meninggalkannya." (HR Bukhori, Muslim, Ahmad dan At-Tirmidzi)
12. Tidak Meniup Pada Air Minum atau makanan
إذا شرب أحدكم فلا يتنفس في الإناء
Artinya : "Jika salah seorang dari kalian hendak minum, maka jangan meniup ke (air) dalam bejana." (HR Bukhori, Muslim dan Ahmad)
13. Tidak Minum Langsung Dari Mulut Teko
نهى رسول الله صلى الله عليه وسلم عن الشرب من فم القربة أو السقاء
Artinya : "Rasulullah Shalallahu 'alaihi Wasallam melarang minum langsung dari mulut ceret atau teko." (HR Bukhori dan Ahmad)
14. Disunahkan Untuk Makan Bersama
طعام الواحد يكفي الاثنين، وطعام الاثنين يكفي الأربعة، وطعام الأربعة يكفي الثمانية
Artinya : "Makanan satu orang cukup untuk dua orang, dan makanan dua orang cukup untuk empat orang, dan makanan empat orang cukup untuk delapan orang." (HR Muslim, Ahmad dan At-Tirmidzi)
Beliau juga bersabda :
فاجتمعوا على طعامكم واذكروا اسم الله عليه يبارك لكم فيه
Artinya : "Berkumpulkan ketika makan dan bacalah nama Allah maka Allah akan memberkati kalian dalam makanan itu." (HR Abu Daud dan Ahmad)
15. Tidak Berlebihan Dalam Makan Dan Tidak Juga Kekurangan
فثلث لطعامه وثلث لشرابه وثلث لنفسه
Artinya : "Sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga untuk nafas." (HR At-Tirmidzi, Ahmad dan Ibnu Majah)
16. Haram Duduk Pada Tempat Makan Yang Ada Minuman Kerasnya
Diriwayatkan dari Umar bin Al-Khattab :
نهى رسول الله صلى الله عليه وسلم عن مطعمين، عن الجلوس على مائدة يُشرب عليها الخمر، وأن يأكل الرجل وهو منطح على بطنه
Artinya : "Rasulullah Shalallahu 'alaihi wasallam melarang dari dua macam makan. Dari duduk ditempat yang dihidangkan minuman keras, dan makan dengan posisi telungkup." (HR At-Tirmidzi dan Ad-Darimi)
17. Dilarang makan sambil berdiri
Dari Anas radhiyallahu anhu dari Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam : “Sesungguhnya Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam melarang seseorang untuk minum berdiri”. Qatadah (seorang tabi’in) berkata : “Kami bertanya kepada Anas, ‘Bagaimana dengan makan sambil berdiri?’ Anas menjawab, ‘Yang demikian itu lebih jelek dan lebih buruk.’ (HR. Muslim)

Hadits yang membolehkan minum sambil berdiri:
Dari Ibnu Abbas beliau mengatakan, “Aku memberikan air zam-zam kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Maka beliau lantas minum dalam keadaan berdiri.” (HR. Bukhari no. 1637, dan Muslim no. 2027)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar